Kamis, 06 Mei 2010

Ayah

Teringat masa kecilku
Kau peluk dan kau manja
Indahnya saat itu yang masih terasa hingga kini

Disetiap hela nafas
Disetiap doku
Tersirat namamu Ayah


Kau tidak pernah mengeluh
Oleh tangisan nakal dariku
Kau pun selalu mengajarkan akan kehidupan
Kau tuturkan sagala mimpi harapanmu

(Anggun Pertiwi Rabu 5 Mei 2010)